Jumat, 07 Agustus 2009

sudut

perempuan itu kini menatap malam,
hadiah penebus dari tuhan.
perempuan itu memandang anak cahaya
yang semakin terang
ia berhenti menangis
usai sudah perjalanannya
air matanya selesai mengalir
kini tinggal jejaknya
yang harus dihapus dengan tawa
candaan dari kawan
perempuan itu butuh kawannya
dua puluh dua orang
carikan mereka
di sudut gedung lantai ketiga

0 komentar: